IMMUNIZATION IN PANDEMIC ERA

Abstract

Imunisasi merupakan salah satu upaya kesehatan preventif yang penting untuk menghindarkan bayi dan anak dari penyakit berbahaya yang menyebabkan morbiditas dan mortalitas. Di era pandemik COVID-19, banyak terjadi perubahan bermakna yang salah satunya adalah menurunnya cakupan imunisasi karena banyak hal. Pada masa pandemi yang terjadi saat ini, hendaknya pelayanan imunisasi sebagai salah satu pelayanan
kesehatan esensial tetap menjadi prioritas untuk dilaksanakan. Pada kondisi saat ini, imunisasi justru memberikan manfaat lebih berupa trained immunity pada anak-anak yang akan memicu terjadinya strong innate response, selain itu imunisasi juga dapat mencegah terjadinya penyakit respirasi berat yang memperparah infeksi COVID-19. Imunisasi juga diketahui dapat mencegah penyakit infeksi sehingga menurunkan angka kunjungan ke dokter atau rumah sakit yang secara tidak langsung juga dapat menurunkan risiko paparan dari infeksi COVID-19. Adapun penurunan pemberian imunisasi disebabkan oleh adanya krisis komunikasi, ketakutan orang tua untuk membawa anaknya mengunjungi rumah sakit
dan banyaknya berita tidak benar yang beredar di media sosial. Satuan tugas (satgas) COVID-19 memaparkan strategi yang dapat menanggulangi masalah tersebut antara lain: membangun hubungan yang baik dengan tokoh-tokoh utama media massa, terutama yang berfokus pada isu kesehatan; memberikan orientasi yang benar pada media massa; fokus pada pentingnya verifikasi berita sebelum disebarluaskan; menekankan pentingnya peran media massa; menyiapkan nomor kontak pejabat fungsional di fasilitas kesehatan yang telah ditunjuk sebagai rujukan utama untuk bisa dihubungi oleh media massa bila nantinya muncul rumor atau KIPI (kejadian ikutan pasca imunisasi). Pemerintah, dalam upayanya mempertahankan kesehatan masyarakat, juga telah menerbitkan protokol kesehatan mengenai strategi pemberian imunisasi, dengan harapan cakupan imunisasi akan membaik dan kesehatan masyarakat semakin meningkat.